Palembang (ANTARA News) - Pelayanan pelayaran dari Pelabuhan 35 Ilir Palembang, Sumatera Selatan tujuan Tanjung Kalian, Bangka dihentikan mulai Selasa (18/1) sampai batas waktu yang belum bisa dipastikan. Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Angkutan Sungai Danau Penyeberangan Dinas Perhubungan Kota Palembang, Said Albar, didampingi Kepala Dermaga 35 Ilir, Ansori, di Palembang, Selasa malam, menegaskan bahwa mulai hari Selasa ini pelayanan penyeberangan itu memang dihentikan sementara waktu.

Pemberhentian pelayanan penyeberangan tersebut sesuai dengan maklumat yang disampaikan syahbandar Palembang yang diinstruksikan oleh Kementerian Perhubungan RI, kata dia.

Menurut Albar, sebelumnya telah terjadi pengurangan pemberangkatan kapal tujuan Bangka akibat cuaca buruk.

Gelombang laut mencapai dua sampai empat meter, ditambah kecepatan angin sampai 20 knot memperparah kondisi pelayaran, ujar dia lagi.

You may not consider everything you just read to be crucial information about mobil keluarga ideal terbaik indonesia. But don't be surprised if you find yourself recalling and using this very information in the next few days.

Ia menyatakan, akibat cuaca buruk itu, puluhan kendaraan terutama truk antre di pelabuhan tersebut.

Apalagi mulai Selasa ini penyeberangan dihentikan, sehingga bisa dipastikan antrean kendaraan yang didominasi truk akan bertambah dari data terakhir mencapai 101 unit, kata dia pula.

Imam, salah satu sopir truk dari Lampung yang membawa semangka, mengaku sudah lima hari antre di pelabuhan itu.

Sampai saat ini, dia belum dapat kepastian kapan akan berangkat, dan selama menunggu sudah menghabiskan dana cukup besar.

Dia menjelaskan, selama menunggu keberangkatan bersama kondektur menghabiskan Rp100 ribu per hari.

Sampai kini, pihaknya masih menunggu keputusan dari bos mereka di Lampung akan menunggu atau membatalkan keberangkatan ke Bangka, ujar dia lagi.(M033*B014/K004)