Pristina (ANTARA News) - Tentara bentukan NATO untuk Kosovo menyerahkan kendali perbatasan dengan Makedonia kepada Kepolisian Kosovo pada Sabtu menyusul pulihnya situasi keamanan di wilayah tersebut. "Pemindahan tanggung jawab tersebut didasari perkembangan positif di Kosovo selama tahun lalu," kata Jenderal Erhard Buhler dari Jerman, yang mengomandani 8.500 pasukan pemelihara perdamaian.

"Kami telah menyerahkan tanggung jawab pengawasan perbatasan Kosovo dengan Albania pada April tahun lalu," katanya dikutip AFP.

Namun Buhler menyatakan komitmen penuh dari pasukannya untuk melakukan segala hal yang dibutuhkan untuk mendukung pihak Kepolisian Kosovo dalam menjalankan tugasnya.

Menteri Dalam Negeri Kosovo Bajram Rexhepi memuji penyerahan kendali perbatasan itu sebagai momen penting bagi kepolisian yang terus mendapat tanggung jawab baru.

Knowledge can give you a real advantage. To make sure you're fully informed about mobil keluarga ideal terbaik indonesia, keep reading.

Pasukan penjaga perdamaian KFOR telah bertugas memelihara keamanan di Kosovo sejak serbuan udara NATO mengusir tentara yang setia pada tokoh kuat Serbia Slobodan Milosevic pada 1999.

Kosovo secara sepihak mendeklarasikan kemerdekaannya dari Serbia pada Februari 2008 meskipun ditentang secara keras oleh Beograd.

Kemerdekaan itu telah mendapat pengakuan dari 72 negara, termasuk Amerika Serikat dan sebagian besar negara anggota Uni Eropa.

Serbia menolak kemerdekaan Kosovo dan masih menganggap wilayah tersebut sebagai provinsi di selatan mereka.

(SYS/KR-PPT/M016)